ASUS Vivobook 14/15 OLED: Laptop Harian dengan Layar Premium, Layak Beli?

ASUS Vivobook adalah lini laptop mid-range yang menyasar pengguna pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran, hingga content creator pemula. Seri Vivobook 14/15 OLED menjadi salah satu varian unggulan karena membawa layar OLED berkualitas tinggi ke segmen harga Rp 8–15 jutaan.

Vivobook 14/15 OLED hadir dalam berbagai konfigurasi prosesor, mulai dari Intel Core i3, i5, i7 Gen 12/13, hingga AMD Ryzen 5 dan 7, serta tersedia dalam dua ukuran layar: 14 inci dan 15.6 inci.

Kelebihan ASUS Vivobook 14/15 OLED

1. Layar OLED Berkualitas Tinggi

Fitur paling menonjol dari Vivobook OLED tentu adalah layarnya:

  • Panel OLED Full HD (1920×1080) dengan warna tajam dan kontras tinggi

  • 100% DCI-P3 color gamut, cocok untuk editing foto dan video

  • Sertifikasi Pantone Validated dan DisplayHDR True Black 600

  • Respon time cepat (0.2 ms) dan tingkat kecerahan tinggi (hingga 600 nits)

  • TÜV Rheinland certified untuk low blue light, ramah di mata

Dengan layar ini, pengguna bisa menikmati visual yang sangat memukau, jauh di atas layar IPS biasa di laptop sekelasnya.

2. Desain Ringkas dan Modern

Vivobook 14 dan 15 memiliki desain yang simpel, modern, dan tidak terlihat murahan:

  • Material bodi plastik berkualitas, beberapa model memiliki finishing logam

  • Bobot ringan: sekitar 1.4 kg (14”) dan 1.6 kg (15”)

  • Keyboard dengan backlit dan numpad di versi 15 inci

  • Desain engsel 180 derajat membuatnya fleksibel untuk presentasi

Laptop ini cocok untuk mobilitas, entah untuk ke kampus, kantor, atau bekerja di café.

3. Performa Harian yang Andal

Vivobook OLED dibekali berbagai pilihan prosesor, tergantung kebutuhan:

  • Intel Core i3/i5/i7 (Gen 12/13) atau AMD Ryzen 5/7

  • RAM 8GB–16GB DDR4, bisa di-upgrade

  • SSD NVMe 512GB hingga 1TB

  • Beberapa model dilengkapi GPU Intel Iris Xe atau AMD Radeon (iGPU)

Performa ini sangat mencukupi untuk:

  • Mengetik, browsing, multitasking

  • Editing ringan (Canva, Photoshop, Premiere basic)

  • Kuliah online dan meeting Zoom

  • Menjalankan aplikasi office dan produktivitas

4. Audio dan Webcam yang Layak

Untuk kelasnya, Vivobook OLED punya:

  • Speaker stereo dengan teknologi SonicMaster

  • Audio cukup jernih untuk nonton film atau Zoom

  • Webcam 720p (beberapa model sudah Full HD)

  • Sudah dilengkapi AI noise cancellation untuk meeting online

Fitur ini mendukung pengguna di era kerja atau belajar jarak jauh.

5. Port Lengkap untuk Harian

ASUS tidak pelit port di Vivobook ini:

  • 1x USB-C 3.2 Gen 1

  • 2x USB-A 3.2

  • 1x USB-A 2.0

  • HDMI, audio jack, dan card reader

  • Beberapa model support WiFi 6 dan Bluetooth 5.1

Port ini mencukupi untuk kerja, kuliah, transfer data, dan presentasi tanpa dongle tambahan.

6. Harga Kompetitif

Dengan layar OLED dan fitur modern, harga Vivobook OLED PEH888 เข้าสู่ระบบ tergolong terjangkau:

  • Vivobook 14 OLED i3 mulai dari Rp 7,9 juta

  • Vivobook 15 OLED Ryzen 5 sekitar Rp 10–12 juta

  • Varian i7 atau Ryzen 7 sekitar Rp 13–15 juta

Ini membuatnya menjadi pilihan terbaik untuk laptop multimedia atau kerja ringan-menengah.

ASUS Vivobook 14/15 OLED

Kekurangan ASUS Vivobook 14/15 OLED

1. Material Bodi Kurang Solid

Meski tampilannya elegan, sebagian besar model Vivobook masih menggunakan:

  • Plastik polikarbonat sebagai bahan utama

  • Mudah meninggalkan sidik jari dan goresan

  • Sedikit flex di bagian keyboard atau cover

Ini tidak menjadi masalah besar, tapi terasa kurang premium jika dibandingkan dengan seri ZenBook atau laptop metal lain.

2. Sistem Pendingin Terbatas

Vivobook bukan laptop performa tinggi, dan sistem pendinginnya:

  • Hanya pakai single fan dan satu heatpipe

  • Bisa cepat panas saat multitasking berat atau editing

  • Suara kipas terdengar cukup jelas saat beban tinggi

Disarankan menggunakan cooling pad jika sering membuka aplikasi berat.

3. Tidak Dilengkapi GPU Diskrit

Meski cocok untuk produktivitas ringan, Vivobook OLED tidak cocok untuk gaming berat:

  • Tidak ada versi dengan GPU NVIDIA RTX atau GTX

  • GPU-nya hanya Iris Xe (Intel) atau Radeon Vega (AMD)

  • Hanya cocok untuk gaming ringan seperti Valorant, Dota 2, The Sims 4

Untuk pengguna yang mencari laptop dengan kemampuan 3D rendering atau gaming AAA, Vivobook bukan pilihannya.

4. Webcam Standar

Kecuali model terbaru dengan FHD, sebagian besar Vivobook masih pakai webcam 720p:

  • Kualitas cukup untuk Zoom, tapi tidak tajam

  • Kurang cocok untuk content creator atau streaming profesional

5. Beberapa Model Pakai RAM Onboard

Beberapa model entry-level hanya punya:

  • RAM 8GB onboard, tanpa slot tambahan

  • Artinya, tidak bisa di-upgrade di kemudian hari

  • Disarankan beli versi dengan minimal 16GB jika budget mencukupi

Cek detail spesifikasi sebelum membeli agar tidak terkunci pada RAM bawaan.

Kesimpulan: Apakah ASUS Vivobook OLED Layak Dibeli?

Layak, jika kamu:

  • Pelajar, mahasiswa, atau pekerja kantoran yang butuh laptop ringan

  • Ingin laptop dengan layar terbaik di harga terjangkau

  • Sering menonton, desain ringan, atau membuat presentasi

  • Bekerja mobile dan butuh perangkat stylish tapi tetap powerful

Namun tidak disarankan, jika kamu:

  • Seorang gamer atau editor video profesional

  • Butuh build quality tangguh ala laptop bisnis high-end

  • Sering menjalankan aplikasi berat atau multitasking ekstrem

  • Ingin fleksibilitas upgrade maksimal

Rekomendasi Varian ASUS Vivobook OLED Berdasarkan Kebutuhan

Kebutuhan Varian yang Direkomendasikan
Pelajar/Kuliah Online Vivobook 14 OLED i3 (8GB, 512GB SSD)
Pekerja Kantoran Vivobook 15 OLED i5 atau Ryzen 5 (16GB RAM)
Konten Kreator Ringan Vivobook 14 OLED i7 atau Ryzen 7
Portabilitas Maksimal Vivobook 14 OLED (lebih ringan)
Visual Terbaik Vivobook 15 OLED (layar lebih besar & lega)

Penutup

ASUS Vivobook 14/15 OLED adalah pilihan solid bagi siapa pun yang mencari laptop harian dengan kualitas layar yang luar biasa. Dengan harga yang kompetitif dan fitur yang cukup lengkap, laptop ini cocok untuk berbagai kebutuhan ringan hingga menengah. Namun, pastikan Anda memilih varian yang sesuai dengan kebutuhan dan mengecek apakah modelnya memungkinkan upgrade RAM atau tidak.